DPRD Kota Sungai Penuh Dukung Pembiayaan Stunting

SUNGAIPENUH, JAMBI - Ketua DPRD Kota Sungai Penuh Jambi H. Fajran SP.MSi., Apresiasi kunjungan dari Tim Monitoring rekonsiliasi TPPS Provinsi ke Kota Sungai Penuh, sebagai salah satu bentuk dukungan program dalam percepatan penurunan stunting dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Senin (01/11/2022)

Kegiatan Monev yang dibalut dalam rembuk stunting dgn anggota dr lintas sektor TPPS Provinsi Jambi, Dinkes Dr. Muldiasman, DP3AP2 Bayu Eka Yulian, Biro Kesra Setda Provinsi Sari Dewi, Bappeda Melvin P. Hutabarat, Serta BKKBN Jambi Yudi Hendra Musrizal.

Baca juga: Kapolda Jambi Senang Hati, Vaksinasi Dosis I Kerinci Tembus 70 Persen

Acara bertempat di Desa Koto Rendah Kecamatan Pesisir Bukit Kota Sungai Penuh turut hadir Wakil Wali Kota Sungai Penuh sebagai Ketua TPPS Dr. Alvia Santoni, SE.MM.

Serta didampingi SKPD lintas sektor tergabung dalam TPPS Kota Sungai Penuh, dan peserta pada kegiatan ini mulai dari TPK, TPPS se kecamatan Pesisir Bukit, serta masyarakat, sebanyak 112 orang.

Baca juga: Cegah Omicron, Kapolri Minta Percepatan Booster Hingga Akselerasi Vaksinasi Lansia-Anak

Saran dan rekomendasi dari Tim Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Jambi akan menjadi pedoman dalam upaya kami menurunkan angka prevalensi stunting di Sungai Penuh.

” Saran bahwa TPPS Kota Sungai Penuh harus membuat laporan rutin Semesteran akan kami tindak lanjuti, ” ujar Wawako usai sesi diskusi antara TPPS Provinsi Jambi dengan TPPS Kota Sungai Penuh.

Baca juga: Dibantu Bhayangkari, Polres Bungo Gencarkan Vaksinasi Door To Door

Wawako berharap pemetaan dan penggunaan data yg akurat serta valid seperti data pasangan usia subur yang menikah, jumlah kelahiran dalam 1 tahun, dapat juga dijadikan pelengkap dan diketahui oleh jajaran TPPS serta TPK.

Ketua DPRD Kota Sungai Penuh H. Fajran, dalam sambutannya memberikan
apresiasi terhadap kegiatan rembuk stunting. Ia menyebutkan kegiatan ini sangat penting untuk generasi kedepan.

Baca juga: Luhut Binsar Pandjaitan Perkirakan Puncak Kasus Omicron Terjadi Awal Februari 2022

” Saya minta ada hearing agar semua anggota DPRD memahami stunting, dan nanti Kita akan ketuk palu, terkait penganggaran khusus stunting untuk masyarakat dan pihak pemangku kebijakan yang ikut berkontribusi dalam kegiatan percepatan penurunan stunting terutama di Kota Sungai Penuh, ” tutupnya.(Sony)